Madrasah Digital
Ketentuan Kirim Tulisan
Buat Akun
  • Berita
    • Rilis
    • Komunitas
    • Surat Pembaca
  • Gaya Hidup
    • Tips
    • Hobi
  • Wawasan
    • Analisis
    • Wacana
    • Tadarus Tokoh
    • Resensi
    • Bahasa
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
    • Esai Sastra
  • Ruang Madrasah
    • Materi Pelajaran
    • Online Learning
    • Ruang Konsultasi
Sabtu, Maret 25, 2023
No Result
View All Result
  • Berita
    • Rilis
    • Komunitas
    • Surat Pembaca
  • Gaya Hidup
    • Tips
    • Hobi
  • Wawasan
    • Analisis
    • Wacana
    • Tadarus Tokoh
    • Resensi
    • Bahasa
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
    • Esai Sastra
  • Ruang Madrasah
    • Materi Pelajaran
    • Online Learning
    • Ruang Konsultasi
No Result
View All Result
Madrasah Digital
No Result
View All Result

Refleksi Puasa Ramadan

Sebuah refleksi untuk memperbaiki diri

Muhammad Ahlun Nazar by Muhammad Ahlun Nazar
April 30, 2020
in Umum, Wacana
2 min read
0
Ilustrasi. Sumber Gambar: https://www.pexels.com/id-id/foto/bersinar-cahaya-desain-diterangi-2233416/

Ilustrasi. Sumber Gambar: https://www.pexels.com/id-id/foto/bersinar-cahaya-desain-diterangi-2233416/

263
SHARES
411
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Oleh: Muhammad Ahlun Nazar

“Wahai orang-orang yang beriman! Diwajibkan atas kamu berpihak disetujui oleh orang sebelum kamu agar kamu bertaqwa” (QS Al-Baqarah / 2: 183)

MADRASAHDIGITAL.CO – Ayat di atas merupakan ayat yang tentu sangat akrab di telinga kita. Sebagai seruan untuk berpuasa bagi orang-orang yang beriman. Yang mana selalu digaungkan pada saat khutbah, ceramah, tausiyah, dan sejenisnya, khususnya saat menghabiskan bulan Ramadan. Makna dan hikmah dari ayat tersebut sangat dalam sekali apabila kita cermati dan paham, baik dari segi etimologi maupun implementasi.

Dalam Islam, definisi orang-orang beriman dan indikatornya sangat luas dan bervariasi. Orang-orang yang beriman adalah orang-orang yang percaya kepada Allah SWT, malaikat, kitab Al-Qur’an, Rasul, hari kiamat, serta qadha’ dan qadar. Memang sekilas kita berpikir mudah, namun pada implementasinya itu sangat susah. Sebab kata percaya itu tidak hanya dari mulut saja, namun juga harus dari hati kita. Oleh sebab itu, ketika kita menelitinya, maka kita akan menemui banyak sekali orang yang tidak beriman.

Seperti pada ayat di atas, hanya dengan menunaikan ibadah puasa saja  kita telah mendapat gelar sebagai orang yang beriman. Banyak dari kita yang belum mengerti. Apa hikmah hari dalam bulan Ramadan seperti saat ini, itu adalah kesempatan kita untuk berpuasa lebih mudah dibandingkan dengan puasa-puasa sunnah. Sebab, hampir tidak ada godaan yang menyertai kita. Namun, mengapa puasa kita masih belum sempurna? Dan kita masih merasa berat?

Sebagian besar dari kita yang mempertimbangkan indikator puasa adalah menahan lapar dan dahaga, dan tidak mengerti apa artinya dan hikmah dari puasa itu sendiri. Sementara, pada hakikatnya bukan itu yang menjadi tolak ukur kita berpuasa. Memang dalam puasa kita harus menahan lapar, namun disamping itu, kita juga harus menahan hawa nafsu dan segala sesuatu yang mengantarkan kita pada kemaksiatan.

Seperti yang telah penulis amati, banyak sekali orang-orang di sekitar kita, khusus anak muda yang meremehkan bulan puasa. Banyak fenomena-fenomena yang terjadi dan dilakukan yang tidak seharusnya  kita lakukan. Fisik kita berpuasa, namun jiwa kita  tidak, bahkan lebih buruk  dari bulan sebelumnya. “Mengakunya kita puasa, tapi siang-siang kita pacaran. Ngakunya, kita puasa tapi ucapan kita tetap tak bisa kita jaga. Ngakunya kita puasa, tapi mata kita masih suka melihat pornografi, dan masih banyak lagi yang lain.”

Fenomena yang sering terjadi adalah kita tidur di siang hari, bahkan sepanjang hari saat  ber-puasa. Dan fatalnya, kita tidak salat lima waktu. Apakah hal seperti itu baik? Tentu saja tidak. Kita mencari yang sunnah, tetapi kita tidak melaksanakan yang wajib. Bagaimana kabar puasa kita? hal semacam itu perlu kita hilangkan dari budaya kita. Sebab, itu bisa membawa ke sia-sia-an puasa kita. Jika seperti itu, lebih baik kita tidak puasa. Kita tetap puasa dengan tidur tetapi amalan salat kita luntur. Tindakan tersebut tidak akan ada manfaatnya jika kita berpuasa dengan tidur sepanjang hari, tidak salat lima waktu. Justru, kita akan mendapatkan lapar saja. Kita harus bisa membedakan mana yang utama dan mana yang tidak. Oleh karena itu, marilah kita perbaiki puasa kita. Sebab, kita tidak akan pernah tahu apakah kita akan bertemu Ramadan yang akan datang.

Dari uraian-uraian di atas memberikan kesimpulan, sangat penting mengenai puasa Ramadan. Tujuan puasa adalah mengantarkan kita untuk menyandang gelar orang yang bertaqwa. Sebab orang beriman belum tentu bertaqwa. Dan ayat diatas telah menjelaskan tentang kita berpuasa agar kita bertaqwa, yaitu la’allakum tattaqun.

Tags: puasaRamadanRefleksi
Share105Tweet66SendShare
Previous Post

Mengurai Kerentanan Sosial di Masa Pagebluk

Next Post

Normal Baru Pendidikan Kita Pasca-Covid

Muhammad Ahlun Nazar

Muhammad Ahlun Nazar

 Merupakan penulis, aktivis IMM, sekaligus pegiat seni di kampus UIN Sunan Ampel Surabaya yang tengah menyelesaikan S1-nya dalam Prodi Pengembangan Masyarakat Islam.

Related Posts

Risalah Jumat: Mengapa Perempuan Tidak Sholat Jumat?

by admin
Maret 17, 2023
0
29

MADRASAHDIGITAL.CO - Sholat Jumat merupakan bentuk hari raya kaum muslimin selian hari raya idul fitri maupun idul adha. Hal itu...

Ekofeminisme

Gerakan Ekofeminisme, Solusi Atas Kerusakan Lingkungan?

by admin
Februari 28, 2023
0
11

Gerakan ekofeminsme ini berkembang untuk menjawab mengenai hal-hal penyelamatan lingkungan yang rusak dengan menggunakan peran sentral perempuan dan mengupayakan kesadaran...

Wanita dituduh culik anak lalu dibakar

Dituduh Culik Anak Lalu Dibakar, Apakah Menghakimi Lebih Mulia dari Pada Hakim?

by admin
Februari 7, 2023
0
10

MADRASAHDIGITAL.CO- Oleh: Agil Asrifalgi (Pimpinan Umum Media Informasi PC IMM Gowa)  Apakah kita pernah berfikir bahwa negara Indonesia merupakan negara hukum?...

Dakwah IMM Untuk Masyarakat Pesisir

Dakwah IMM Untuk Masyarakat Pesisir

by admin
Februari 4, 2023
0
11

MADRASAHDIGITAL.CO-  Oleh: Syifa’ Ma’ruf (Peserta Sekolah Da’i DPD IMM DIY) Secara sosiologis, karakteristik masyarakat pesisir berbeda dengan karakteristik masyarakat agraris karena...

Ini Pandangan Ahli Ilmu Alquran Terhadap Prospek Ilmu Qiraat di Indonesia

by admin
Februari 4, 2023
0
10

KH Ahsin Sakho Muhammad. sumber: KomunitasAMAM Pakar Bidang Qiraat dan Ilmu-ilmu Alquran, Dr KH Ahsin Sakho Muhammad memberikan sejumlah pandangannya...

Penjelasan Mengenai Syathibiyyah, Karya Monumental Imam Syatibi

by admin
Februari 4, 2023
0
14

sumber: Majelis Rasulullah SAW Ahli ilmu qiraat Imam Syatibi dikenal berkat salah satu karya monumental dengan melahirkan Syathibiyyah, julukan bagi...

Next Post
Webinar, Sumber: Pixabay

Normal Baru Pendidikan Kita Pasca-Covid

Nge-Gasss Bareng

Nge-Gasss Bareng: Hikmah Corona Bagi Bahasa Indonesia

Sumber: Callmaters.org

Krisis Kesadaran di Tengah Pandemi Covid-19

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No Result
View All Result

Pos-pos Terbaru

  • Tarawih Pertama, Haedar Nashir: 5 Ciri Puasa yang Berkualitas
  • Perjalanan Spiritual; Refleksi Milad IMM ke-59
  • Manusia, Kekerasan, dan Irasionalitas
  • Montase, Media Pembelajaran yang Menarik untuk PAUD
  • Refleksi 59 Tahun IMM: Intelektualisme ke Gerakan sosial baru

Komentar Terbaru

  • admin pada Agar Perempuan Tidak Mudah Diremehkan
  • Agar Perempuan Tidak Mudah Diremehkan – Madrasah Digital pada Feminisme adalah Hal Yang Salah?
  • Cece Maoludin pada Hikmah Berbagi Sebungkus Biskuit
  • Cece Maoludin pada Mengenal Self Esteem, Cara untuk Mengevaluasi Diri
  • Cece Maoludin pada Mengenal Self Esteem, Cara untuk Mengevaluasi Diri

Arsip

  • Maret 2023
  • Februari 2023
  • Januari 2023
  • Desember 2022
  • November 2022
  • Oktober 2022
  • September 2022
  • Agustus 2022
  • Juli 2022
  • Juni 2022
  • Mei 2022
  • April 2022
  • Maret 2022
  • Februari 2022
  • Januari 2022
  • Desember 2021
  • November 2021
  • Oktober 2021
  • September 2021
  • Agustus 2021
  • Juli 2021
  • Juni 2021
  • Mei 2021
  • April 2021
  • Maret 2021
  • Februari 2021
  • Januari 2021
  • Desember 2020
  • November 2020
  • Oktober 2020
  • September 2020
  • Agustus 2020
  • Juli 2020
  • Juni 2020
  • Mei 2020
  • April 2020
  • Maret 2020
  • Februari 2020
  • Januari 2020
  • Desember 2019
  • November 2019
  • Oktober 2019
  • September 2019
  • Agustus 2019
  • Juli 2019
  • Juni 2019
  • Mei 2019
  • April 2019
  • Maret 2019
  • Februari 2019
  • Januari 2019

Kategori

  • Analisis
  • Bahasa
  • Berita
  • Cerpen
  • Esai Sastra
  • Event
  • Gaya Hidup
  • Hobi
  • Kajian Islam
  • Komunitas
  • Materi Pelajaran
  • Opini
  • Pemikiran Tokoh
  • Puisi
  • Resensi
  • Rilis
  • Ruang Konsultasi
  • Ruang Madrasah
  • Sastra
  • Surat Pembaca
  • Tadarus Tokoh
  • Tips
  • Umum
  • Wacana
  • Wawasan

Meta

  • Masuk
  • Feed entri
  • Feed komentar
  • WordPress.org

Kategori

  • Analisis
  • Bahasa
  • Berita
  • Cerpen
  • Esai Sastra
  • Event
  • Gaya Hidup
  • Hobi
  • Kajian Islam
  • Komunitas
  • Materi Pelajaran
  • Opini
  • Pemikiran Tokoh
  • Puisi
  • Resensi
  • Rilis
  • Ruang Konsultasi
  • Ruang Madrasah
  • Sastra
  • Surat Pembaca
  • Tadarus Tokoh
  • Tips
  • Umum
  • Wacana
  • Wawasan

Sekretariat

Learning Center Madrasah Digital

Alamat
Graha Inkud Lt. 6, Jln. Warung Buncit Raya No. 18-20, Jakarta Selatan, 12740.

Telp
0817123002/085717051886

E-mail
redaksimadrasah@gmail.com

  • Redaksi

© 2019 Madrasah Digital

No Result
View All Result
  • Masuk / Daftar
    • Tulis Postingan
    • Tulisan Saya
  • Berita
  • Wacana
  • Gaya Hidup
  • Komunitas
  • Opini
  • Sastra
  • Umum

© 2019 Madrasah Digital

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In