MADRASAHDIGITAL.CO Yogyakarta, 15 Oktober 2025 Forum Badan Eksekutif Mahasiswa Se-Daerah Istimewa Yogyakarta (FBD DIY) resmi melantik kepengurusan baru periode 2025/2026 dengan mengusung tema besar “Menakar Arah Bangsa, Evaluasi Total Satu Tahun Pemerintahan Prabowo-Gibran.”
Pelantikan ini bukan sekadar seremoni pergantian kepemimpinan, tetapi menjadi momentum reflektif bagi gerakan mahasiswa untuk menilai arah perjalanan bangsa di bawah pemerintahan yang baru berjalan satu tahun. Pemerintahan Prabowo-Gibran dinilai masih menyisakan berbagai catatan kritis dalam bidang politik, hukum, ekonomi, Pendidikan, Sosiologi, dan kebebasan sipil.
***
Dalam orasi politiknya Koordinator Umum terpilih FBD DIY 2025/2026, Faturahman Djaguna, menegaskan bahwa Yogyakarta bukan sekadar tanah ilmu, tapi rahim gerakan. Forum BEM Se-DIY lahir dari kesadaran kolektif bahwa mahasiswa bukan hanya penonton dalam sejarah, tetapi penulis babak baru bangsa ini.”
Dalam pidato pembukaannya, Faturahman A. Djaguna menegaskan bahwa Forum BEM Se-DIY akan kembali pada khitah perjuangan mahasiswa menjadi kekuatan intelektual, moral, dan sosial-politik yang kritis terhadap kekuasaan, serta memulihkan Yogyakarta sebagai barometer gerakan mahasiswa nasional.
Ia menyoroti satu tahun pemerintahan Prabowo-Gibran yang diwarnai paradoks, janji kesejahteraan yang belum menyentuh rakyat kecil, ketimpangan ekonomi yang melebar, serta degradasi demokrasi yang makin terasa. Faturahman menegaskan, “Forum BEM DIY tidak akan diam. Kami akan menakar arah bangsa dengan nalar, menyuarakan yang tertindas dengan moral, dan bergerak dengan nurani.

***
Ia menutup pidatonya dengan kutipan Jurgen Habermas, “Tugas intelektual adalah menjaga agar rasionalitas publik tidak dimatikan oleh kekuasaan.”
Dalam Pelantikan Forum BEM DIY sekaligus mengadakan stadium general, dengan pemateri yang luar biasa Prof. Faris Al-Fadhat, S.I.P., M.A., Ph.D. (Guru Besar Universitas Muhammadiyah Yogyakarta/Rektor Muhammadiyah Maluku) Firman Jaya Daeli (Ketua Dewan Pembina Puspolkam Indonesia). Cak David Efendi, S.I.P., M.A. (Founder Rumah Baca Komunitas/Aktivis Lingkungan).
DIY Sebagai simbol kontinuitas sejarah, pelantikan ini juga menjadi penanda bahwa BEM DIY tidak pernah kehilangan arah tetap berdiri di garda depan untuk menjaga nalar kritis bangsa di tengah kemunduran demokrasi.
Dalam penutupan acara Forum BEM Se-DIY menyampaikan tiga seruan utama:
- Menuntut evaluasi total satu tahun pemerintahan Prabowo-Gibran atas kegagalan menjaga stabilitas demokrasi, keadilan sosial, dan kesejahteraan rakyat.
- Bebaskan seluruh aktivis dan tahanan politik di Indonesia, Hentikan kriminalisasi terhadap gerakan mahasiswa, buruh, dan rakyat yang menyuarakan kebenaran.
- Kembalikan arah pendidikan dan kebijakan publik pada cita-cita keadilan social, Tolak komersialisasi pendidikan dan kebijakan yang menindas rakyat kecil.
***
Pelantikan Forum BEM Se-DIY 2025/2026 menjadi momentum kebangkitan baru bagi gerakan mahasiswa Yogyakarta. Gerakan ini akan terus berpijak pada nalar kritis, moralitas perjuangan, dan semangat perubahan.
“Yogyakarta tidak boleh diam, karena diam adalah tanda kita kalah,” Faturahman Djaguna, Koordinator Umum FBD DIY 2025/2026.
Hormat Kami
Forum Badan Eksekutif Mahasiswa Se-Daerah Istimewa Yogyakarta
Koordinator Umum
Faturahman Djaguna