Madrasah Digital
Ketentuan Kirim Tulisan
Buat Akun
  • Berita
    • Rilis
    • Komunitas
    • Surat Pembaca
  • Gaya Hidup
    • Tips
    • Hobi
  • Wawasan
    • Analisis
    • Wacana
    • Tadarus Tokoh
    • Resensi
    • Bahasa
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
    • Esai Sastra
  • Ruang Madrasah
    • Materi Pelajaran
    • Online Learning
    • Ruang Konsultasi
Sabtu, Maret 25, 2023
No Result
View All Result
  • Berita
    • Rilis
    • Komunitas
    • Surat Pembaca
  • Gaya Hidup
    • Tips
    • Hobi
  • Wawasan
    • Analisis
    • Wacana
    • Tadarus Tokoh
    • Resensi
    • Bahasa
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
    • Esai Sastra
  • Ruang Madrasah
    • Materi Pelajaran
    • Online Learning
    • Ruang Konsultasi
No Result
View All Result
Madrasah Digital
No Result
View All Result

Ternyata Ini Perbedaan Antara Alquran Dengan Tafsir Alquran

admin by admin
Februari 4, 2023
in Wawasan
3 min read
0
8
SHARES
12
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Pakar bidang qira’at dan ilmu-ilmu Alquran, Dr KH Ahsin Sakho Muhammad menjelaskan perbedaan antara Alquran dengan tafsir Alquran. Menurut ulama yang lahir di Arjawinangun, Cirebon, Jawa Barat ini Alquran merupakan Kalamullah yang terjaga kemurnian dan kesuciannya, baik dari segi bacaan maupun tulisannya.

‘’semuanya pernyataanya bersifat mutlak dan final, dengan tafsir Alquran yang merupakan usaha manusia untuk memahami Kalamullah tersebut,’’ ujar kiai Ahsin Sakho Muhammad dalam bukunya membumikan Ulumul Quran: Tanya Jawab Memudahkan tentang Ilmu Qiraat, Ilmu Rasm Usmani, Ilmu Tafsir, dan Relevansinya dengan Muslim Indonesia.

Kiai Ahsin Sakho menuturkan, jika pekerjaan tafsir merupakan usaha manusia, maka secara teoritis ia mempunyai unsur subjektifitas. ‘’Bias kepribadian seorang mufasir akan terpancar melalui penuturannya. Tidaklah mengherankan bahwa tafsir adalah cermin dari penafsirannya sendiri,’’ jelasnya.

Penafsir Alquran apabila cenderung kepada satu disiplin ilmu tertentu, maka tafsirannya mempunyai corak tertentu. Dalam ilmu tafsir memiliki sejumlah aliran di antaranya tafsir shufi, mu’tazili, syi’i, Nahwi, Lughawi, Fiqhi, Falsafi, Balaghi, Hida’i, Adabi, Ijtima’I, dan Haraki.

Kiai Ahsin Sakho menyebut bahwa keadaan ini merupakan suatu keniscayaan sejarah dan ilmiah yang tidak bisa dipungkiri. Namun, beragam corak tersebut juga menunjukkan adanya dinamika masyarakat pada saat tafsir-tafsir itu ditulis.

Hal ini juga menjadi salah satu bukti betapa Alquran mendapatkan apresiasi yang sangat hangat dari semua praktisi keilmuan. Para praktisi ini merasa apa yang mereka yakini ada pijakannya dalam Alquran. Oleh karena itu, para praktisi keilmuan ini berlomba-lomba untuk memberikan jawaban terhadap dinamika kehidupan yang tengah melanda mereka.

‘’Tidaklah mengherankan ucapan seorang pakar bahwa Alquran itu akan ditafsirkan sendiri oleh zaman. Artinya, metode penafsiran terhadap Alquran, ulasan, komentar, dan uraian penafsiran sangat mungkin berbeda tergantung situasi dan kondisi setiap zaman,’’ ungkapnya.

Dalam lintasan sejarah, tafsir Alquran juga mengalami pasang surut yang dimulai dari masa pertumbuhan, yakni pada abad ke-4, zaman ath-Thabari sampai abad ke-8 Hijriah, lalu masa stagnasi pada abad ke-10, 11, 12, 13 Hijriyah, dan kemudiaan masa pencerah pada abad ke-19 dan 20 Masehi.

Dalam waktu tersebut, penafsiran terhadap Alquran telah mengalami perubahan, baik dari segi kontennya maupun dari segi metode penaungannya. Dari segi konten, tafsir Alquran mempunyai beragam corak dan warna, sesuai dengan dinamika yang berkembang di masyarakat.

Sebab Lahirnya Corak Tafsir

Rektor Institut Ilmu Alquran (IIQ) Jakarta 2005-2014 ini menjelaskan, perseteruan umat Islam kala itu dalam kancah politik telah melahirkan aliran Syiah dan Khawarij yang akhirnya berimbas kepada tafsir Alquran.

Perbedaan pemahaman umat Islam tentang akidah, dalam hal ini ketuhanan, melahirkan paham Muktazilah dan akhirnya berimbas pada munculnya tafsir Muktazilah. Perkumpulan umat Islam dalam hal kajian hukum, akhirnya melahirkan banyak mazhab fiqh dan berimbas pada munculnya kitab-kitab tafsir mazhabi.

Kegiatan kajian kebahasaan melahirkan tafsir-tafsir bercorak lughawi, nahwi, dan balaghi. Sementara itu, perkembangan keilmuan, sains, dan teknologi ini telah menyebabkan banyak saintis dan teknolog mencoba berkiprah dalam tafsir, sehingga muncullah tafsir ilmi. Corak penafsiran Alquran juga akan terus muncul seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan peradaban.  

(Sadam Al-Ghifari)

Tags: tafsirtafsiralquran
Share3Tweet2SendShare
Previous Post

5 Cara Strategis Belajar Efektif

Next Post

Alasan Mengapa Umat Islam Perlu Belajar Ulumul Quran

admin

admin

Related Posts

Kepemimpinan Perempuan dalam Pandangan Tekstualis dan Kontekstualis

Kepemimpinan Perempuan dalam Pandangan Tekstualis dan Kontekstualis

by admin
Januari 18, 2023
0
11

MADRASAHDIGITAL.CO-  Oleh : Rendy Nanda Saputra (Anggota Bidang Immawati PK IMM FAI UMY) Isu kepemimpinan perempuan di sektor publik rasanya...

Pendidikan Karakter Menurut Al-Qur’an

by admin
Januari 2, 2023
0
11

MADRASAHDIGITAL.CO - Oleh : Slamet Sukmawijaya, Mahasiswa Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir UMC. Pendidikan karakter merupakan salah satu aspek penting dalam...

Pendidikan Ramah Difabel; Impian Anak Special Needs di Sekolah

by admin
Desember 27, 2022
0
12

Pendidikan ramah difabel bagi siswa dengan kebutuhan khusus (special needs) ini sejatinya memerlukan program pembelajaran yang termodifikasi yang secara khusus...

Fiqhul Qur’an dan Hadis Menurut Sir Muhammad Iqbal

by admin
Desember 23, 2022
0
20

MADRASAHDIGITAL.CO-  Oleh: Al-Faiz MR Tarman (Dosen di STAI Muhammadiyah Klaten dan Blogger) Memahami pemikiran Iqbal terkait al-Qur’an dan hadis, perlu...

Refleksi hari ibu : Setiap Hari adalah Hari Ibu 

by admin
Desember 22, 2022
0
11

MADRASAHDIGITAL.CO- Oleh : Rendy Nanda Saputra  Setiap tanggal 22 Desember hampir semua elemen mengucapkan juga merayakan apa yang disebut hari ibu....

Sumber : abusyuja.com

Memahami Perkawinan yang Diharamkan Dalam Islam

by admin
Desember 19, 2022
0
11

MADRASAHDIGITAL.CO-  Oleh : Esty Ajeng Lestari dan Mashita Firdaus Susanto (Mahasiswa Psikologi Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka) Setiap manusia pasti memiliki...

Next Post

Alasan Mengapa Umat Islam Perlu Belajar Ulumul Quran

Klasifikasi Ilmu dan Kurikulum Pendidikan Menurut Ibn Khaldun

Penjelasan Mengenai Ilmu Qiraat dan Empat Ruang Lingkupnya Menurut Para Ulama

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No Result
View All Result

Pos-pos Terbaru

  • Tarawih Pertama, Haedar Nashir: 5 Ciri Puasa yang Berkualitas
  • Perjalanan Spiritual; Refleksi Milad IMM ke-59
  • Manusia, Kekerasan, dan Irasionalitas
  • Montase, Media Pembelajaran yang Menarik untuk PAUD
  • Refleksi 59 Tahun IMM: Intelektualisme ke Gerakan sosial baru

Komentar Terbaru

  • admin pada Agar Perempuan Tidak Mudah Diremehkan
  • Agar Perempuan Tidak Mudah Diremehkan – Madrasah Digital pada Feminisme adalah Hal Yang Salah?
  • Cece Maoludin pada Hikmah Berbagi Sebungkus Biskuit
  • Cece Maoludin pada Mengenal Self Esteem, Cara untuk Mengevaluasi Diri
  • Cece Maoludin pada Mengenal Self Esteem, Cara untuk Mengevaluasi Diri

Arsip

  • Maret 2023
  • Februari 2023
  • Januari 2023
  • Desember 2022
  • November 2022
  • Oktober 2022
  • September 2022
  • Agustus 2022
  • Juli 2022
  • Juni 2022
  • Mei 2022
  • April 2022
  • Maret 2022
  • Februari 2022
  • Januari 2022
  • Desember 2021
  • November 2021
  • Oktober 2021
  • September 2021
  • Agustus 2021
  • Juli 2021
  • Juni 2021
  • Mei 2021
  • April 2021
  • Maret 2021
  • Februari 2021
  • Januari 2021
  • Desember 2020
  • November 2020
  • Oktober 2020
  • September 2020
  • Agustus 2020
  • Juli 2020
  • Juni 2020
  • Mei 2020
  • April 2020
  • Maret 2020
  • Februari 2020
  • Januari 2020
  • Desember 2019
  • November 2019
  • Oktober 2019
  • September 2019
  • Agustus 2019
  • Juli 2019
  • Juni 2019
  • Mei 2019
  • April 2019
  • Maret 2019
  • Februari 2019
  • Januari 2019

Kategori

  • Analisis
  • Bahasa
  • Berita
  • Cerpen
  • Esai Sastra
  • Event
  • Gaya Hidup
  • Hobi
  • Kajian Islam
  • Komunitas
  • Materi Pelajaran
  • Opini
  • Pemikiran Tokoh
  • Puisi
  • Resensi
  • Rilis
  • Ruang Konsultasi
  • Ruang Madrasah
  • Sastra
  • Surat Pembaca
  • Tadarus Tokoh
  • Tips
  • Umum
  • Wacana
  • Wawasan

Meta

  • Masuk
  • Feed entri
  • Feed komentar
  • WordPress.org

Kategori

  • Analisis
  • Bahasa
  • Berita
  • Cerpen
  • Esai Sastra
  • Event
  • Gaya Hidup
  • Hobi
  • Kajian Islam
  • Komunitas
  • Materi Pelajaran
  • Opini
  • Pemikiran Tokoh
  • Puisi
  • Resensi
  • Rilis
  • Ruang Konsultasi
  • Ruang Madrasah
  • Sastra
  • Surat Pembaca
  • Tadarus Tokoh
  • Tips
  • Umum
  • Wacana
  • Wawasan

Sekretariat

Learning Center Madrasah Digital

Alamat
Graha Inkud Lt. 6, Jln. Warung Buncit Raya No. 18-20, Jakarta Selatan, 12740.

Telp
0817123002/085717051886

E-mail
redaksimadrasah@gmail.com

  • Redaksi

© 2019 Madrasah Digital

No Result
View All Result
  • Masuk / Daftar
    • Tulis Postingan
    • Tulisan Saya
  • Berita
  • Wacana
  • Gaya Hidup
  • Komunitas
  • Opini
  • Sastra
  • Umum

© 2019 Madrasah Digital

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In