Madrasah Digital
  • Berita
    • Rilis
    • Komunitas
    • Surat Pembaca
  • Gaya Hidup
    • Tips
    • Hobi
    • Life Hack
  • Wawasan
    • Analisis
    • Wacana
    • Tadarus Tokoh
    • Resensi
    • Bahasa
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
    • Esai Sastra
  • Ruang Madrasah
    • Materi Pelajaran
    • Online Learning
    • Ruang Konsultasi
Saturday, March 6, 2021
Register
No Result
View All Result
  • Berita
    • Rilis
    • Komunitas
    • Surat Pembaca
  • Gaya Hidup
    • Tips
    • Hobi
    • Life Hack
  • Wawasan
    • Analisis
    • Wacana
    • Tadarus Tokoh
    • Resensi
    • Bahasa
  • Sastra
    • Cerpen
    • Puisi
    • Esai Sastra
  • Ruang Madrasah
    • Materi Pelajaran
    • Online Learning
    • Ruang Konsultasi
No Result
View All Result
Madrasah Digital
No Result
View All Result
Home Materi Pelajaran

Signifikansi Pembelajaran Sejarah Pendidikan

Maka demikian, para akademisi, khususnya Mahasiswa dan Dosen jangan sampai bersikap ahistoris pada perjalanan pendidikan. Para akademisi pendidikan harus tutur aktif dalam membentuk sejarah.

admin by admin
February 16, 2021
in Materi Pelajaran, Opini
3 min read
0
Sumber: library.fiu.edu

Sumber: library.fiu.edu

8
SHARES
26
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Baca Juga

Sekolah Konstitusi

Kilas Balik Sekolah Konstitusi (Demokrasi Dibajak Oligarki)

March 6, 2021
Media Sosial (Hipwee)

Menjadi Buzzer Dakwah?

March 5, 2021
Galih Maulana

IMM Kunci Peradaban Bangsa

March 3, 2021

MADRASAHDIGITAL.CO-Oleh: Muh Akmal Ahsan, Kepala Madrasah Digital Yogyakarta

Pendidikan sejarah dan sejarah pendidikan adalah dua disiplin keilmuan yang sama pentingnya, melalui pendidikan sejarah, manusia mampu merefleksikan pengalaman masa silam, tentu saja demi mengkerangkai masa kekinian. Sementara sejarah pendidikan dibutuhkan untuk merefleksikan dinamika pendidikan saat ini berdasar pada perenungan historis masa lampau. Maka keduanya, sejarah pendidikan dan pendidikan sejarah memiliki nilai guna (use values) intrinsik yang sama pentingnya bagi manusia.

Catatan sejarah pendidikan adalah sumber inspirasi pengetahuan dan pengalaman ihwal bagaimana dasar, fungsi, tujuan, kurikulum, sistem, kebijakan, pendidik, metode pendidikan, peserta didik dan lain cakupannya berkembang dari satu masa ke masa lainnya. Inspirasi pengetahuan dan pengalaman tersebut diharapkan mampu memberi rekonstruksi baru dalam praktik pendidikan di masa yang akan datang.

Pada wilayah praktik penelitian dan pengembangan ilmu, sejarah pendidikan tampaknya belum mendapatkan perhatian yang signifikan. Para ahli sejarah masih memusatkan perhatian pada alur peristiwa sejarah non pendidikan, semisal sejarah sosial, sejarah politik, dan sebagainya. Meski demikian, Usaha untuk mengembangkan dan meneliti sejarah pendidikan di dunia perguruan tinggi terus digalakkan.

Subtansi Pembelajaran Sejarah Pendidikan

Kuntowijoyo menjelaskan proses metodologis dalam mengkaji sejarah pada beberapa langkah, yakni: 1) pemilihan topik, 2) pengumpulan sumber, 3) verifikasi sumber, 4) interpretasi, 5) penulisan sejarah. (Kuntowijoyo, 2005, pp. 90-107). Pemilihan topik harus berangkat pada pertimbangan intelektual yang berdasar, punya daya tarik dan layak untuk diteliti. Pengumpulan sumber sejarah untuk mencari data objektif dalam merekonstruksi peristiwa. Dalam hal ini, sumber sejarah yang baisanya digunakan adalah sumber tulisan, artefak dan atau sumber lisan.

Verifikasi sumber dibutuhkan untuk menilai objektifitas dan kredibilitas suatu informasi sejarah. Hal ini diperlukan untuk meminimalisir distorsi sejarah (penyelewengan sejarah). Interpretasi sejarah adalah tafsir mengenai peristiwa untuk dimaknai secara mendalam. Penafsiran dan interpretasi tersebut dilakukan melalui sintetis-analitik. Bagian terakhir adalah penulisan sejarah, proses akhir ini dilakukan dengan mempertimbangkan kronologi dan perubahan yang terjadi di setiap kronologi sejarah. Penulisan tersebut berangkat dari data-data yang telah dikumpulkan.

Prinsip-prinsip sebagaimana telah diutarakan Kuntowijoyo di atas dapat dijadikan sebagai landasan dalam melakukan penelitian, kajian dan pengembangan ilmu sejarah, termasuk dalam hal ini tentang sejarah pendidikan. Lazimnya, tema-tema pembahasan dalam kajian sejarah pendidikan berkisar pada wilayah: 1) konteks sejarah umum, 2) lembaga pendidikan, 3) isi pendidikan, 4) metode pendidikan, 5) kehidupan masyarakat akademis (Asari, 2018, pp. 4-6).

Konteks sejarah umum diperlukan untuk memahami suasana historis-sosiologis yang barang tentu mempengaruhi bangunan konseptual pendidikan pada zaman tersebut. Kajian mengenai lembaga pendidikan adalah telaah ihwal bagaimana suasana masyarakat melakuakan pelembagaan pendidikan. Kita ketahui, dinamisasi pendidikan hingga sekarang ini selalu dipengaruhi oleh lembaga-lembaga pendidikan yang dibentuk dari satu rentan masa ke masa lainnya.

Sementara itu, pengetahuan mengenai isi pendidikan (kurikulum) dibutuhkan untuk menelaah bagaiman dinamika pergeseran pengetahuan manusia. Kurikulum tersebut tentu saja secara integral membentuk pengarusutamaan pengetahuan manusia pada setiap zaman. Telaah mengenai metode pendidikan adalah kajian mengenai bagaimana suatu pembelajaran dilaksanakan pada wilayah teknis, hal ini berguna untuk memahami pelaksanaan pembelajaran. Terakhir, kajian mengenai kehidupan masyarakat akademis adalah telaah ihwal bagaimana aktor akademisi menjalankan pendidikan di tiap-tiap masa.

Perangkat metodologis dan objek studi sejarah pendidikan adalah dua bagian integral yang signifikan. Catatan sebagaimana diutarakan di atas memberikan arah tentang penggunaan perangkat metodologis dan subtansi pembahasan sejarah pendidikan. Harapannya dapat menjadi inspirasi pengkajian sejarah pendidikan di dunia perguruan tinggi.

Kesadaran Sejarah

Pengetahuan diharapkan bukan saja sebagai kumpulan data dan informasi yang terakumulasi di dalam kepala dan otak manusia. Pengetahuan tersebut diharapkan mampu menjadi suatu pemahaman yang hakiki, pemahaman yang pada kemudian waktu turut membentuk kesadaran, kesadaran yang pada perjalanannya termanifestasi dalam laku tindakan manusia. Demikian pula dalam hubungannya dengan kesadaran sejarah, Seperti kata Kartodirdjo (1992: 248), dalam rangka pembangunan bangsa, pengajaran sejarah tidaklah semata-mata berfungsi sebagai pemberian pengetahuan sejarah sebagai kumpulan informasi fakta sejarah belaka, melainkan juag demi menyadarakan anak didik dan atau menbangkitkan kesadaran kesejarahannya. Maka sejarah tidak tidak saja dipahami seabagi sarana transfer of knowledge, melainkan pula media penyadaran sejarah

Maka Pengetahuan ihwal informasi peristiwa masa lampau jangan sampai berhenti pada rapalan angka-angka tahun belaka, lanjutnya pengetahuan sejarah diharapkan mampu menjadi suatu konstruksi pemahaman diri yang mewujud dalam kesadaran sejarah, demi memberi arah tentang bagaimana merekonstruksi sejarah masa kini dan masa mendatang.

Kesadaran sejarah merupakan rasa hayat pada sejarah, memahami bawah kejadian pada masa kini adalah kelanjutan dari rentetan kejadian masa silam. Sementara kejadian dan peristiwa masa kini selalu akan memiliki dampak langsung pada kejadian-kejadian di masa yang akan datang. Melalui kesadaran sejarah yang kuat, kebaikan-kebaikan di masa lalu dapat dilanjutkan, sementara kesalahan-kesalahan silam dapat diambil sebagai pelajaran untuk tidak terulang kembali, termasuk dalam hal ini kesalahan dalam penulisan sejarah itu sendiri.

Kesadaran sejarah dalam pendidikan adalah penghayatan pada rentetan peristiwa perkembangan pendidikan. Pendidikan masa kini selalu merupakan dampak dari pendidikan masa silam, demikian pula bahwa konstruksi pendidikan masa kini selalu berakibat langsung pada konstruksi sejarah di masa yang akan datang. Maka demikian, para akademisi, khususnya Mahasiswa dan Dosen jangan sampai bersikap ahistoris pada perjalanan pendidikan. Para akademisi pendidikan harus tutur aktif dalam membentuk sejarah.

Tags: sejarahSejarah Pendidikan
Share3Tweet2SendShare
Previous Post

4 Pelajaran Baru tentang Kehidupan dari Covid-19

Next Post

Perlukah Linieritas Keilmuan?

admin

admin

Related Posts

Sekolah Konstitusi

Kilas Balik Sekolah Konstitusi (Demokrasi Dibajak Oligarki)

by admin
March 6, 2021
0

MADRASAHDIGITAL.CO-Oleh, Oleh: Sena Putri Safitri, Edupreneur Majelis Hukum dan HAM Pimpinan Pusat Muhammadiyah baru saja melaksanakan agenda Sekolah Konstitusi yang...

Media Sosial (Hipwee)

Menjadi Buzzer Dakwah?

by admin
March 5, 2021
0

MADRASAHDIGITAL.CO, Oleh: Riza A. Novanto, Pengamat Media Istilah buzzer identik dengan stigma negatif, hal itu sangat wajar sebab selama ini...

Galih Maulana

IMM Kunci Peradaban Bangsa

by admin
March 3, 2021
0

MADRASAHDIGITAL.CO-Oleh: Galih Maulana, Kader PK IMM FIP UMJ Sebagaimana tujuan dari berdirinya Muhammadiyah yang dirumuskan dalam Anggaran Dasar yang ditetapkan...

Laras Kurnia Sari

Perempuan Berhak Melawan

by admin
March 3, 2021
0

MADRASAHDIGITAL.CO-Oleh: Laras Kurnia Sari, Anggota Al Birru Organizer Pimpinan Daerah Nasyiatul Aisyiyah Yogyakarta Kemajuan dan perkembangan zaman tidak menjamin berkembangnya...

Pendidikan Akhlak dalam Sistem Pendidikan Nasional

by admin
February 27, 2021
0

MADRASAHDIGITAL.CO,- Oleh: Hikmatullah (Sekretaris Bidang Hikmah DPD IMM DKI Jakarta 2020-2022) Salah satu tujuan dari negara Indonesia adalah “mencerdaskan kehidupan...

Mewujudkan Fikih Good Governance

by admin
February 26, 2021
0

MADRASAHDIGITAL.CO,- Oleh: Suwanto (Alumnus UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta dan Peneliti Hukum dan Politik Islam) Manusia adalah makhluk hidup yang membutuhkan...

Next Post
Sumber: unblast.com

Perlukah Linieritas Keilmuan?

LPPM Uhamka

LPPM Uhamka Selenggarakan Pelatihan Produksi Video Dongeng

Kampus Uhamka

Ditjen Dikti Sebut Uhamka Termasuk Kampus dengan Pendaftar Terbanyak

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No Result
View All Result

Recent Posts

  • Kilas Balik Sekolah Konstitusi (Demokrasi Dibajak Oligarki)
  • Tips Asyik Menulis Cerita Pendek
  • Muhammadiyah Gemar Bersedekah
  • Puisi: Yang tak Berarti
  • Puisi: Yang Fana Itu Bahagia, Luka Abadi

Recent Comments

  • Yunita on Pembelajaran Daring, Orang Tua Siswa Harus Melek Teknologi
  • Najib on Pembelajaran Daring, Orang Tua Siswa Harus Melek Teknologi
  • Aulia Septi on Pembelajaran Daring, Orang Tua Siswa Harus Melek Teknologi
  • Dinda on Pembelajaran Daring, Orang Tua Siswa Harus Melek Teknologi
  • Anita Lestari on Pembelajaran Daring, Orang Tua Siswa Harus Melek Teknologi

Archives

  • March 2021
  • February 2021
  • January 2021
  • December 2020
  • November 2020
  • October 2020
  • September 2020
  • August 2020
  • July 2020
  • June 2020
  • May 2020
  • April 2020
  • March 2020
  • February 2020
  • January 2020
  • December 2019
  • November 2019
  • October 2019
  • September 2019
  • August 2019
  • July 2019
  • June 2019
  • May 2019
  • April 2019
  • March 2019
  • February 2019
  • January 2019

Categories

  • Analisis
  • Bahasa
  • Berita
  • Cerpen
  • Event
  • Gaya Hidup
  • Komunitas
  • Life Hack
  • Materi Pelajaran
  • Opini
  • Pemikiran Tokoh
  • Resensi
  • Rilis
  • Ruang Konsultasi
  • Ruang Madrasah
  • Sastra
  • Surat Pembaca
  • Tips
  • Umum
  • Wacana
  • Wawasan

Meta

  • Log in
  • Entries feed
  • Comments feed
  • WordPress.org

Madrasah Digital

Madrasah Digital

Madrasah Digital

Kategori

  • Analisis
  • Bahasa
  • Berita
  • Cerpen
  • Event
  • Gaya Hidup
  • Komunitas
  • Life Hack
  • Materi Pelajaran
  • Opini
  • Pemikiran Tokoh
  • Resensi
  • Rilis
  • Ruang Konsultasi
  • Ruang Madrasah
  • Sastra
  • Surat Pembaca
  • Tips
  • Umum
  • Wacana
  • Wawasan

Sekretariat

Learning Center Madrasah Digital

Alamat
Graha Inkud Lt. 6, Jln. Warung Buncit Raya No. 18-20, Jakarta Selatan, 12740.

Telp
0817123002/085717051886

E-mail
redaksimadrasah@gmail.com

  • Redaksi

© 2019 Madrasah Digital

No Result
View All Result
  • Masuk / Daftar
    • Tulis Postingan
    • Tulisan Saya
  • Berita
  • Wacana
  • Gaya Hidup
  • Komunitas
  • Opini
  • Sastra
  • Umum

© 2019 Madrasah Digital

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In