MADRASAHDIGITAL.CO, JAKARTA – Persoalan daya saing guru selalu menjadi perhatian bagi para pemerhati pendidikan, demikian pula dengan LPPM Uhamka. Usaha untuk membangun daya saing guru itu terlihat dari pelaksanaan pelatihan pengembangan bahan ajar yang dilakukan di SDIT al-Falah. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Kelurahan Aren Jawab, Kecamatan Bekasi Timur, Kota Bekasi pada awal bulan Januari hingga April 2020. Kegiatan ini merupakan rangkaian usaha Uhamka untuk mewujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi dan Catur Dharma Perguruan Tinggi Muhammadiyah.
Pelaksanaan kegiatan pengabdian ini dilakukan melalui tahapan pendekatan pada mitra terkait, membangun partisipasi bersama dan evaluasi berkelanjutan ihwal program yang telah dilaksanakan. Proses pendekatan yang dilakukan kepada mitra dilalui dengan pendekatan institusional dan personal, hal ini dilakukan demi meraih data yang akurat tentang kondisi sosial demogragis setempat.
Kegiatan pengabdian ini dilaksanakan atas dasar permasalahan sosial demografis yang meliputi daya saing pengembangan bahan ajar digital, kebutuhan guru di SDIT Al-Falah pada bahan ajar bahasa Arab digital juga melihat kurangnya hasil yang produktif dari para siswa yang belajar Bahasa Arab.
Melalui kegiatan ini, diharapkan untuk mendapat solusi dan output untuk meningkatkan daya saing para guru dalam usaha pengembangan bahan ajar. Semenara bagi instansi terkait diharapkan mampu mengelola para guru di dalamnya untuk mengimplementasikan pengembangan bahan ajar dengan model digital.
Pelatihan yang dilaksanakan secara berkala ini berjalan dengan baik. Seluruh pihak yang turut andil dalam suksesi acara ini merasa puas dan senang serta mengapresiasi kegiatan ini. sebagai bagian dari kelanjutan program, tim yang terlibat langsung di lapangan berharap bahwa kegiatan tersebut dapat dilanjutkan.
Keberhasilan program pengabdian dan pelatihan tersebut adalah hasil kerja kolektif dari tim yang diisi oleh para pimpinan tim dan anggota yang memiliki kualifikasi yang mumpuni, baik itu dari ketua dan anggota pengusul hingga keterlibatan beberapa dosen dan mahasiwa di dalam tim.
Redaktur: Muh. Akmal Ahsan