MADRASAHDIGITAL.CO, YOGYAKARTA-Rabu, 26 Mei 2021 Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah dan Himpunan Mahasiswa Islam Fakultas Ilmu Tarbiyah & Keguruan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta selenggarakan dialog pendidikan bertajuk “Digitalisasi Pendidikan: Corak Merdeka Belajar di Era Society 5.0”.
Kegiatan yang dilaksanakan via zoom meeting ini mengundang Komisi Pendidikan & Kebudayaan PB HMI, Fahrul Rizal dan Kepala Madrasah Digital Yogyakarta, Muh. Akmal Ahsan dan dimoderatori oleh Anggi Syahputri.
Ketua Panitia acara, Tijanun Baroroh mengatakan dialog ini masih dalam rangkaian peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas). Ia juga mengucapkan terima kasih pada pemateri, panitia serta para peserta yang tutur terlibat menyukseskan acara ini.
Dalam kesempatan ini, Fakhrul Rizal mengutarakan pentingnya wacana digitalisasi pendidikan ini dipersiapkan secara matang, khususnya penyiapan infrastruktur. Hal lain yang mesti dipersiapkan adalah platform e-learning yang bersifat komprehensif, school information sistem, kurikulum berbasis STEAM (Science,technology, enginering, art, mathematicuc), artificial intelligence dan maschine learning.
Sementara Muh. Akmal Ahsan menyatakan Indonesia dalam wacana global belum mampu terlibat sebagai kekuatan arus utama. Negara ini lebih banyak menenpatkan diri sebagai konsumen digital daripada sebagai produsen digital. Dalam dunia pendidikan, kebijakan digitalisasi pendidikan harus dilaksanakan secara komprehensif dan menimbang faktor-faktor lainnya semisal faktor ekonomi, politik, sosial dan budaya.
Kegiatan ini dihadiri oleh puluhan mahasiswa dan diakhir dengan closing statemen dua pemateri serta simpulan dari moderator.